0 komentar

Jiwa yang Perih...



Jiwa ini merintih perih…

Kenapa? Apa Karena Aku?

Bukan.

Karena Dia?

Bukan.

Karena Mereka?

Bukan juga.

Apa, karena kami?

Bukan sama sekali.

Lantas karena siapa?

Bukan karena siapa-siapa.



Lho? Katamu jiwamu perih?

Iya. Aku memang berkata demikian.

Lantas?

Jangan sekali-kali menyalahkan seseorang jika jiwamu perih.

Dan ingatlah, Jangan pernah mengkambinghitamkan siapa, apa, dimana, kapan, bagaimana, dan kenaoa jiwamu itu perih.

Karena sesungguhnya jiwamu itu perih, karena ulahmu sendiri.

………


(Pict from Google)

read more